Siapa yang lagi ngidam makan bebek? Pas banget, nih, di artikel ini, Mister bakal bahas seputar wisata kuliner, yaitu tempat makan nasi bebek di Indonesia. Di kota mana aja, Mister? Ada yang di Jabodetabek, Bandung, Jogja, Surabaya, dan Kabupaten Sampang dan Bangkalan di Madura. Mungkin aja, ada di antara kalian yang udah pernah mampir ke salah satu rumah makan bebek di bawah ini, boleh, lho berbagi pengalamannya di kolom komentar.

Ini dia rekomendasi Tempat makan bebek yang rasanya maknyus di berbagai destinasi di Indonesia

1. Bebek Kaleyo - Jabodetabek

Warga-warga Jakarta dan sekitarnya, udah pernah makan bebek kaleyo belum, nih? Bebek ini mantep banget, deh. Pilihan sambalnya itu, lho, macem-macem. Ada sambal merah, sambal ijo, sambal rica, dan sambal mangga. Tinggal pilih mau yang mana.

Penyajian bebek kaleyo cukup unik, yakni disajikan di ingke (wadah bulat berlubang yang terbuat dari rotan) yang di atasnya dilapisi daun pisang. Harga bebek kaleyo cukup terjangkau. Sepiring nasi dan bebek goreng plus segelas teh tawar dihargai Rp23.000.

[caption id="" align="aligncenter" width="3264"] Sumber: ksmtour.com/wisata-kuliner[/caption]

Kaleyo merupakan singkatan dari kalih dan ayo. Kalih adalah bahasa Jawa yang artinya dua. Kalih dan ayo maksudnya mengajak pelanggan untuk gak cuma sekali datang ke bebek kaleyo, tapi dua kali, bahkan kalau bisa, sampai berkali-kali.

Kalau kalian mau tahu di mana aja lokasi Rumah Makan Bebek Kaleyo di Jabodetabek, kalian bisa cek di website-nya.

2. Bebek Cak Kohar - Bandung

[caption id="" align="aligncenter" width="200"] Sumber: food.detik.com[/caption]

Urang-urang Bandung, udah pernah ngerasain kenikmatan bebek Cak Kohar belum, nih? Warung kaki lima Bebek Cak Kohar berlokasi di Jalan Dipati Ukur, dekat Universitas Padjajaran. Buka dari jam 17.00 – 23.00 WIB. Untuk sambalnya, ada sambal mangga, sambal terasi, dan sambal pecel.

Kalau demen banget ama yang pedes-pedes, kalian musti coba sambal mangganya. Pedesnya minta ampun! Bahkan, rasa asam dari mangganya gak begitu kerasa. Kalau gak begitu suka pedes, kalian bisa coba sambal terasi atau sambal pecel. Khusus sambal pecel, ada rasa manisnya.

Kulit bebek Cak Kohar ini garing renyah gitu. Terus, daging bebeknya empuk banget. Intinya, enak. Pilihan nasinya ada dua, nasi biasa dan nasi uduk. Harganya juga gak terlalu mahal. Cukup bayar Rp20.000 untuk menikmati seporsi nasi plus bebek goreng.

3. Bale Bebek - Jogja

[caption id="" align="aligncenter" width="968"] Sumber: www.catatansiemak.com/2017/10/aneka-menu-bebek-di-bale-bebek-yogyakarta.html[/caption]

Kalau urang Bandung punya bebek Cak Kohar, cah Ngayogyakarta punya Bale Bebek. Berbeda dengan warung makan bebek pada umumnya, di Bale Bebek, kalian bisa menemukan aneka olahan bebek yang dimasak dengan bumbu yang berbeda-beda.

Ada bebek goreng krispi, bebek bakar kecap, bebek bakar madu, bebek bakar pedas, bebek woku, bebek rica-rica, bebek terasi, dan bebek barbeku. Nah, tuh, banyak banget, kan? Tinggal tunjuk, deh, kalian suka yang mana.

Gimana dengan harganya? Cukup terjangkau, kok. Seporsi nasi bebek plus lalapan dihargai Rp24.000. Sebelum bernama Bale Bebek, restoran tersebut bernama Roemah Bamboe. Ada dua lokasi Bale Bebek di Jogja, di Jalan Tegalturi nomor 56, Giwangan dan di Jalan Wonosari kilometer 13, Piyungan.

4. Bebek Tugu Pahlawan - Surabaya

[caption id="" align="aligncenter" width="1024"] Sumber: vibizmedia.com[/caption]

Yo, arek-arek Suroboyo, wis tahu ngerasakno antre dowo gawe mangan bebek Tugu Pahlawan (sudah pernah antre panjang untuk makan bebek Tugu Pahlawan)? Yup, kalau mau makan di sini, kalian harus rela antre berjam-jam lamanya. Kalau perlu, antre sebelum jam bukanya (jam 6 sore).

Sebenarnya, bebek Tugu Pahlawan sama seperti bebek lainnya, yakni bebek goreng dengan taburan serundeng di atasnya plus sambal plus lalapan. Tapi, memang, penggemarnya banyak bangettt. Saking banyaknya, antreannya dibagi dua, yakni antrean makan di tempat dan antrean untuk dibawa pulang.

[caption id="" align="aligncenter" width="1024"] Sumber: vibizmedia.com[/caption]

Saat menyantap bebek Tugu Pahlawan di tempat, kalian bisa-bisa gak bisa bener-bener menikmatinya, karena banyak pengunjung lain yang nunggu untuk dapat tempat duduk. Jadi, ya, kudu cepet-cepet gitu, deh, makannya.

Tempat makan bebek Tugu Pahlawan ialah berupa warung tenda yang berlokasi di Jalan Tembaan, di seberang taman Tugu Pahlawan. Warung tersebut buka sejak 1989. Pilihan daging bebeknya, antara lain paha super, paha biasa, dan dada. Harganya berkisar Rp22.000 – Rp30.000

5. Bebek Songkem Pak Salim - Madura

[caption id="" align="aligncenter" width="1600"] Sumber: kimterataiputih.wordpress.com[/caption]

Dari Surabaya, nyeberang lewat jembatan Suramadu, sampai, deh di Madura dan bisa ngicipin bebek songkem Pak Salim. Ada dua gerai bebek songkem Pak Salim di Madura, di Jalan Raya Ketegan, Bangkalan dan di Jalan Trunojoyo, Sampang.

Ada satu masakan bebek songkem Pak Salim yang beda dari kebanyakan bebek lain, yakni bebek kukus. Yup, dikukus, bukan digoreng atau dibakar. Saat dikukus, bebek diletakkan di atas pelepah pisang.

Baca juga: Super Enak Ini, 6 Kuliner Khas Indonesia yang Mendunia

Pelepah pisang itu berfungsi sebagai penadah kolesterol jahat yang terkandung dalam bebek. Jadi, ketika makan bebek songkem kukus, kandungan kolesterolnya lebih rendah.

Rasanya? Tetap enak, dong. Apalagi saat dicocok ke sambal mangga, makin maknyus. Harganya? Cukup terjangkau, kok. Kamu cukup membayar Rp22.500 untuk menikmati sepiring nasi bebek songkem kukus.