Rawa Bayu di Banyuwangi - Berada di ujung Timur pulau Jawa, Banyuwangi memang sangat spesial untuk dinikmati beragam wisatanya. Bayangkan saja, kamu bisa melihat sunrise pertama kali di pulau Jawa dari kota ini. Terkenal dengan keindahan alamnya seperti pantainya yang memesona, ada satu tempat yang begitu tenang dan juga cukup misterius. Namanya Rawa Bayu di Banyuwangi.
Sumber gambar: ihategreenjello.com
KARAKTERISTIK RAWA BAYU DI BANYUWANGI
Danau yang begitu tenang ini memang jauh dari bisingnya perkotaan. Sangat cocok bagi kamu yang benar-benar mencari suasana ketenangan biar bisa relax dari rutinitas yang padat. Meski tak banyak yang mengetahui tempat wisata ini, Rawa Bayu tetap jadi destinasi yang wajib kamu kunjungi jika ke Banyuwangi.
Rawa Bayu berada di Kawasan Hutan Petak 8, tepatnya berada di sekitar 800 meter di atas permukaan laut. Kebayang kan? Gimana suasana di sini. Kesejukan Rawa Bayu memang tak bisa diragukan lagi. Pasalnya, dengan udara yang sejuk, ditambah pepohonan yang rindang serta hamparan kolam air yang begitu tenang membuat siapa saja yang datang ingin berlama-lama di tempat ini.
BACA JUGA: Jelajahi Waduk Bajulmati di Banyuwangi, Si Miniatur Raja Ampat
[caption id="" align="alignnone" width="1068"]
Sumber gambar: jatimnow.com[/caption]
MITOS RAWA BAYU DI BANYUWANGI
Selain menawarkan pemandangan yang indah dan udara yang sejuk, Rawa Bayu juga terkenal dengan mitos dan tempat-tempat yang dianggap angker. Kabarnya, Rawa Bayu ini ditunggu oleh penjaga yang tak kasat mata, mereka adalah Eyang Resi Sumilir, Ki Jalu dan Nyai Resek. Bahkan ada pula macan jadi-jadian yang jadi penghuni tempat ini, namanya Macan Gading dan Macan Ireng. Saking misteriusnya, bahkan ada juga pengunjung yang pernah dikejar-kejar oleh seorang laki-laki tua dengan membawa arit.
Mitos dan cerita misteri itu bukan tidak mungkin ada penyebabnya. Soalnya Rawa Bayu ini sendiri pernah menjadi lokasi Perang Bayu. Perang itu menyebabkan banyaknya warga yang meninggal dengan cara yang tidak biasa. Tak sedikit warga yang dipenggal kemudian digantung pada pohon di sekitar Rawa Bayu.
BACA JUGA: Blue Bay, Teluk Biru Eksotis di Banyuwangi
Sumber gambar: jatimnow.com
Walau begitu, pengunjung justru penasaran bagaimana keangkeran tempat ini. Apalagi letaknya yang memang dekat dengan Pulau Bali, membuat tempat ini semakin banyak didatangi wisatawan asing. Selain danau yang bisa kamu nikmati, ada pula beberapa sumber mata air, seperti Mata Air Kaputren, Dewi Gangga, Sumber Rahayu, dan Panguripan. Kalau kamu mau ke tempat ini, kamu juga akan menemukan situs bersejarah, yakni Batu Suci Petilasan Prabu Tawang Alun, serta Candi Puncak ANgklung Macan Putih.
Sumber gambar: asliindonesia.net
Untuk sampai ke tempat ini sangat mudah, karena akses jalan sudah bisa dilewati kendaraan pribadi. Letaknya di Dusun Kentangan, Desa Bayu, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi. Kalau kamu berangkat dari Kota Banyuwangi, kamu tinggal ikuti petunjuk jalan yang sudah tersedia menuju Kecamatan Songgon. Jaraknya tak jauh dari pusat Kota Banyuwangi. Kamu juga nggak perlu khawatir tutup, karena tempat ini buka 24 jam dan gratis. Tapi ingat, jangan tengah malam ya datangnya. Soalnya gelap!
BACA JUGA: Rindangnya Djawatan Benculuk yang Eksotis di Banyuwangi
Komentar