Akhir-akhir ini, Cappadocia menjadi salah satu destinasi wisata yang ramai diperbincangkan masyarakat. Tapi, Aladiners tau ga nih Cappadocia itu apa? Sini, sini. Mister kasih tau.
Cappadocia atau “Kapadokya” ini merupakan wilayah yang terkenal dengan lanskap dimensi keunikannya yang tampak seperti permukaan bulan, kota bawah tanah, gereja-gereja gua, dan rumah-rumah batu. Cappadocia terletak di Anatolia Tengah, terutama di Provinsi Nevşehir di negara Turki. Menurut sejarah, wilayah Cappadocia terbentuk selama periode tersier sekitar 60 juta tahun yang lalu setelah serangkaian letusan gunung berapi melanda Anatolia Tengah. Letusannya membentuk apa yang sekarang dikenal sebagai Land of Fairy Chimney, atau Tanah Peri Cerobong Asap, buat kota tersebut. Menilik asal-muasalnya, julukan itu muncul dikarenakan adanya bebatuan seperti cerobong asap di sana. Bebatuan di Cappadocia ini dijadikan sebagai rumah oleh warga setempat sampai sekarang.
Pemandangan yang memanjakan mata dari sudut Cappadocia yang terkenal dibentuk oleh erosi gunung berapi. Letusan gunung berapilah yang lambat laun membuat Cappadocia dihujani abu di seluruh wilayah. Seiring berjalannya waktu, abu mengeras menjadi tufa, yang ditutupi oleh basal.
Cappadocia juga akrab dikenal dengan ratusan gereja batu yang tersebar di seluruh negerinya. Selain itu Cappadocia juga punya Gerome Open Museum. Di sini wisatawan akan diajak untuk menyusuri komplek gereja kuno dan biara yang sudah ada di abad ke-3 dan ke-4. Komplek gereja ini dipahat dalam perbukitan.
Kapel-kapel itu diukir di batu Cappadocia yang lembut oleh para biarawan di zaman kegelapan, dan beberapa di antaranya mempertahankan lukisan dinding aslinya yang mengesankan dengan detail yang elok dan membuat wisatawan merasakan beribu takjub saat datang ke tempat ini. Gereja-gereja yang paling banyak dikunjungi terdapat di Goreme Open Air Museum, sedangkan yang lainnya berada di Zelve, Rose Valley, dan Red Valley.
Berkunjung ke Cappadocia kurang lengkap rasanya jika tidak datang ke Guray Museum. Museum Guray berisi dengan ke koleksi tembikar. Guray Museum di Cappadocia ini telah menajdi museum keramik pertama dunia dan satu-satunya yang berada di bawah tanah. Tiap ruang pameran dipahat dari batu dan berada 20 meter di bawah permukaan tanah.
Source: unsplash.com/@tkirkagoz
Tidak hanya itu, wisata tur Hot Air Balloon atau balon udara di Cappadocia, Turki menyajikan pemandangan hamparan lembah-lembah Cappadocia dari atas ketinggian juga menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan. Wisata balon udara ini disebut menjadi atraksi yang paling laris di Cappadocia. Kegiatan ini sendiri dilakukan di Goreme National Park. Wisatawan akan diajak untuk melihat keindahan Cappadocia dari atas udara saat matahari terbit.
Gimana Aladiners? Cappadocia pasti jadi salah satu destinasi yang masuk ke bucket-list 2022 Aladiners. Jangan lupa selalu disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan saat berwisata ya, Aladiners! #salamsehat.
Komentar