Meskipun gak sepopuler tetangganya, yaitu Thailand, Laos juga sebenernya asyik banget buat dijelajahi. Salah satu kota yang wajib dikunjungi di sana adalah Luang Prabang yang masuk daftar Situs Warisan Dunia versi UNESCO. Nah, kalau udah masuk daftar yang satu ini, bisa dipastiin kalau ada banyak tempat yang wajib didatengin dan aktivitas seru yang bisa dilakukan di Luang Prabang. Penasaran apa aja? Nih, rekomendasi dari Mister buat kamu!
1. Basah-basahan di Air Terjun Kuang Si
sumber foto:A�asiadmc.com
Mau main air sampe puas boleh, mau sekadar pose sambil kecipratan air secara dramatis buat Instagram juga boleh. Apa pun tujuan kamu main ke Air Terjun Kuang Si, yang jelas mata kamu bakal langsung terasa adem begitu liat air biru toskanya. Kamu cuma butuh naik tuktuk atau motor 30-40 menit dariA�pusat kota buat mencapai ai terjun ini. Nanti, sebelum bayar 20.000 kip (sekitar Rp32.000) buat masuk air terjun, kamu bisa ngeliat beruang hitam mondar-mandir dalam pusat konservasi. Lucu banget! Kamu bisa berenang di a�?kolama�? biru toska yang ada di bagian bawah air terjun ini. Bakal ada tangga-tangga yang ngebawa kamu ke bagian atas, tempat air terjun yang lebih besar dan deres. Ada deretan kursi-kursi buat tempat santai dan restoran kecil buat ngemil. Meskipun cukup aman, mendinganA� kamu pakai sandal atau sepatu anti slip karena ada beberapa bagian yang agak terjal.
2. Tur ke banyak wat
sumber foto:A�laostourism.co
Mirip Thailand, Luang Prabang juga banyak kuil atau a�?wata�? yang bisa banget kamu datengin. Ada Wat Mai yang jadi kuil Buddha terbesar di kota ini, ada Wat Aham yang dihiasi mural warna-warni, dan ada juga kompleks Wat Xieng Thong yang jadi tujuan favorit para turis. Kenapa wat ini populer? Jawabannya adalah karena Wat Xieng Thong adalah tempat diadainnya upacara naik tahtanya keluarga kerajaan. Selain itu, kuil yang satu ini juga diselimuti emas dan punya banyak mosaik indah yang nyeritain tentang ajaran Buddha.
3. Naik-naik ke puncak Phousi
sumber foto:A�asiatravelagencies.com
Berlokasi di tengah kota Luang Prabang, Phousi sebenernya bukan gunung, melainkan bukit yang gede banget. Tenang aja, kamu gak perlu nyiapin perlengkapan naik gunung super lengkap, kok. Dengan sandal jepit, celana pendek, atau kaos santai, kamu bisa meniti lebih dari 300 anak tangganya untuk mencapai puncak. Kalau capek di tengah jalan, ada kursi dan pelataran yang bisa dijadiin tempat istirahat. Nah, begitu sampai di atas, kamu bakal ketemu sama stupa keemasan berkilau dan pemandangan 360 derajat ke seluruh kota. Bahkan, sungai Nam Khan dan Mekong juga keliatan dari sini. Sekadar tips, coba dateng pas menjelang sunset. Pemandangannya bikin takjub!
4. Ikutan berderma ke para biksu
sumber foto:A�lktravel.vn
Kegiatan ini khusus buat kamu yang punya niat kuat buat bangun pagi saat liburan! Setiap fajar, bakal ada barisan biksu di Luang Prabang yang jalan kaki menyusuri kota buat menerima sumbangan makanan dari masyarakat. Biasanya, mereka menyumbang nasi ketan atau buah-buahan segar. Prosesi ini dimulai pukul 05.30 dan dimulai dari Wat Xieng Thong, lanjut ke jalan utama, terus balik lagi ke titik yang sama. Oh, ya, pastiin kamu gak motret biksu terlalu deket, ya. Jangan pakai flash juga. Mendingan fokus ke prosesi daripada sibuk hunting foto demiA� Instagram kamu.
5. Jalan-jalan santai ke Old Quarter
sumber foto:A�world-smith.com
Kebanyakan hotel lokasinya ada di Old Quarter, jadi buat menghemat waktu, kamu bisa pesan hotel di sekitar kawasan Old Quarter Luang Prabang dan nikmatin betapa damainya kota ini. Gak ada pencakar langit, gak ada hingar bingar yang berlebihan, dan lalu lintasnya pun sama sekali gak semrawut. Kamu bisa jalan santai sambil menikmati kerennya arsitektur bangunan-bangunan di sana yang masih dipengaruhi gaya percampuran Prancis kolonial dan Laos tradisional. Ada banyak kafe, toko kue, dan restoran yang bisaA� kamu kunjungin, lho.
6. Belanja oleh-oleh di pasar malem
sumber foto:A�imayroam.com
Sama kayak Indonesia dan Thailand, Luang Prabang juga punya pasar malem, lho. Kamu bisa nemuin segala macem suvenir di sini, mulai dari kaos yang Laos banget, syal bermotif khas Laos, kerajinan kayu, botol arak dengan fermentasi kelabang di dalemnya, dan masih banyak lagi. Ada dua baris penjual yang siaga tiap hari mulai dari pukul 5 sore sampai 10 malem. Pssst, sering-sering senyum dan belajar 1-2 kosakata dalam bahasa Laos, ya. Bisa jadi jurus ampuh buat dapet diskon, lho.
7. Nyobain makanan lokal
sumber foto:A�travelandleisure.com
Jalan-jalan ke suatu tempat tapi konsisten makan mi instan dan abon yang dibawa dari rumah? Ah, sayang banget! Sekali-sekali cobainlah makanan lokal Laos. Rasanya enak, kok. Ada mi dengan daging kerbau, rumput laut goreng, ayam kemangi, dan makanan lainnya yang sebenernya mirip-mirip makanan Indonesia dan Thailand. Buat kamu yang gak puas dengan porsi kecil, coba mampir ke Buffet Street. Setelah bayar biaya penggunaan mangkok di awal, kamu bisa puas naro segala macem makanan yang disediain ke dalemnya. Abis itu, kasih ke penjualnya buat dimasakin, selesai, deh. Awas kekenyangan!
Komentar